Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep Pembaca
Dari dapur saat fajar, ke meja belajar
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-11 09:38:51【Resep Pembaca】322 orang sudah membaca
PerkenalanEkspresi siswa SDN Kedaleman III, Cilegon, Banten, saat menanti ketibaan distribusi Makan Bergizi Gr

Jakarta (ANTARA) - Jumat (7/11) pagi, jarum jam belum menunjuk angka enam, tapi kesibukan di sejumlah ruang Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Jalan Akses Tol Cilegon Timur, Kedaleman, Cilegon, Banten, sedang mencapai puncaknya.
Tidak kurang 51 pekerja dengan penutup rambut, sarung tangan, hingga alas kaki steril dikerahkan. Kompor-kompor menyala, asap mengepul dari ruang penanak nasi di sebelah tempat pengemasan.
Dari tempat inilah, setiap pagi, lebih dari 3.000 porsi menu Makan Bergizi Gratis (MBG) didistribusikan ke 12 sekolah, yakni empat TK, tujuh SD, dan satu SMP di Cilegon.
Hal yang mungkin ngak banyak diketahui publik adalah, perjalanan itu dimulai jauh sebelum Matahari terbit. Saat mayoritas warga Kedaleman terlelap, koki dan tim dapur justru bekerja sejak pukul 01.00 WIB.
"Masaknya jam satu malam. Jam tiga sudah mulai pemorsian,” kata Asisten Lapangan SPPG Kedaleman Imam Marif Maulana.

Sejak program MBG dari Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka ini resmi beroperasi pada 14 Oktober 2025, seluruh bahan masakan dipasok dari distributor lokal yang tiba di dapur sejak 12 jam sebelumnya. Tidak ada yang terburu-buru, tapi semuanya dilakukan dengan presisi.
Untuk menjamin kualitas dan keamanan pangan, diberlakukan prosedur standar operasional (SOP) yang ketat sejak proses penerimaan bahan makanan.
Selain kelengkapan administrasi, proses penerimaan barang harus sesuai jadwal serta kualitas fisik yang baik. Berikutnya, pemeriksaan fisik, di mana petugas wajib memastikan bahan ngak rusak, ngak kedaluwarsa, dan jumlahnya sesuai dengan yang dipesan.
Tahap penting berikutnya adalah pemeriksaan kualitas, yang mengharuskan uji organoleptik, meliputi penciuman (bau), pengecapan (rasa), dan penglihatan (warna), serta pengecekan suhu pada bahan.
12Tampilkan SemuaSuka(222)
Artikel Terkait
- BPS: Implementasi program MBG topang kinerja ekonomi triwulan III
- BJB tegaskan dukungannya pada MBG lewat pembiayaan SPPG
- Wakil Kepala BGN: Program MBG ngak boleh berorientasi bisnis
- Pemkab Bogor mantapkan infrastruktur dan sertifikasi dapur MBG
- Mantan Ketua KPK Antasari Azhar meninggal dunia
- Anggota DPR usul bentuk tim pemeriksa pastikan MBG aman
- Pakar IPB paparkan nutrisi susu untuk tingkatkan gizi pada Program MBG
- Kemenbud tetapkan Cingkhui Aceh Jaya jadi warisan budaya ngak benda RI
- Joyland Sessions digelar November, ada L'Impératrice hingga TV Girl
- BJB tegaskan dukungannya pada MBG lewat pembiayaan SPPG
Resep Populer
Rekomendasi

BGN bilang Bali masih butuh banyak SPPG untuk layani MBG

Dietisien ngak sarankan diet dengan hanya konsumsi buah

Mendag: TEI 2025 catat 8.045 pembeli dari 130 negara

Ahli gizi sebut zat besi penting bagi peningkatan performa olahraga

Makanan dan minuman sehat yang bisa membantu menambah tinggi badan

Dinkes: Korban keracunan MBG di Tulungagung terus bertambah

BJB tegaskan dukungannya pada MBG lewat pembiayaan SPPG

Program Makan Bergizi Gratis sasar 146 siswa SLB di Subang